Pernyataan

Pernyataan Iman

Kami Percaya…
Pancaran Anugerah didirikan di atas kebenaran Alkitab, dan berpegang kepada prinsip-prinsip berikut ini, yang adalah pernyataan iman kami:

Kami percaya Alkitab yang terdiri dari Perjanjian Lama dan Baru adalah Firman Allah yang diilhamkan-Nya, otoritas tertinggi atas berbagai doktrin, patokan dalam menyatakan kesalahan, memperbaiki kelakuan dan mendidik orang untuk hidup benar.

Kami percaya Allah itu Esa, dan menyatakan diri-Nya dalam tiga Pribadi dari kekal sampai kekal: Bapa, Putra dan Roh Kudus.

Kami percaya akan keilahian Tuhan Yesus Kristus, sepenuhnya manusia dan sepenuhnya Allah, Putra tunggal Bapa. Ia dikandung dari Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria, hidup tanpa dosa selama di dunia. Ia menderita sengsara di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan dikuburkan serta bangkit dari antara orang mati. Ia naik ke surga dan duduk di sebelah kanan Bapa, dan akan datang kembali dengan segala kuasa dan kemuliaan.

Kami percaya bahwa iman kepada Yesus Kristus sebagai Juruselamat dan Tuhan adalah satu-satunya hal yang dapat membebaskan kami dari perbudakan dosa dan dari akibatnya, baik maut maupun hukuman kekal. Ia memikul sendiri akibat dosa, dan kebangkitan-Nya memberi kami hidup baru menyongsong kekekalan.

Kami percaya Roh Kudus senantiasa memperbarui hidup kami, menolong kami bertumbuh dalam persekutuan kasih dengan Bapa surgawi dan hidup menaati Dia.

Pernyataan Keyakinan tentang Seksualitas

Kami percaya Allah menciptakan pria dan wanita menurut citra-Nya, dan dengan demikian tiap-tiap orang bermartabat dan berharga karena identitas-Nya berakar dalam Allah.

Kami percaya seksualitas adalah karunia dari Allah, dan baik adanya secara bawaan.

Kami percaya Allah merancang karunia seksualitas untuk diekspresikan dalam wadah perjanjian pernikahan seumur hidup.

Kami percaya rancangan Allah atas pernikahan adalah perjanjian antara seorang pria dan seorang wanita, yang ditandai dengan saling melengkapi, saling melayani dan saling berkorban.

Kami percaya segala bentuk hubungan seksual di luar pernikahan heteroseksual (seperti seks oral atau saling me-masturbasi di luar pernikahan, konsumsi pornografi, perbuatan homoseksual, ketergantungan emosi, dan masturbasi kompulsif) melanggar batasan yang ditetapkan Allah bagi aktivitas seksual.

Kami percaya masturbasi menggantikan dan menyimpangkan rancangan Allah atas seksualitas, karena itu harus ditampik.

Kami percaya bahwa Kristus mampu menjamah dan memulihkan ketimpangan jiwa dan rasa malu yang berakar dalam diri kita, terlepas dari apapun jenis masalahnya. Kami percaya Ia mengasihi dan merawat anak-anak-Nya, dan ingin agar mereka hidup dengan sukacita dan pengharapan.

Dukung Kami

Seberapapun partisipasi saudara, berdampak besar bagi pelayanan Pancaran Anugerah ke depannya.